Cobaan Untuk Manusia
Syaikh Shalih bin Fauzan al-Fauzan dalam bukunya “al-Fiqh fi ad-Din ‘Ashamah min al-Fitan “ mengungkapkan tentang beragam cobaan yang pasti di alami oleh manusia. Diantaranya
adalah:
1. Cobaan dari sisi harta, anak juga istri. Sebagaimana Allah berfirman: “ Hai orang-orang mukmin, Sesungguhnya di antara isteri-isterimu dan anak-anakmu ada yang menjadi musuh bagimu Maka berhati-hatilah kamu terhadap mereka dan jika kamu memaafkan dan tidak memarahi serta mengampuni (mereka) Maka Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. Sesungguhnya hartamu dan anak-anakmu hanyalah cobaan (bagimu), dan di sisi
Allah-lah pahala yang besar. QS. At-Taghobun [64 ]:14-15
‘ Hai orang-orang beriman, janganlah hartamu dan anak-anakmu melalaikan kamu dari mengingat Allah. Barangsiapa yang berbuat demikian Maka mereka Itulah orang-orang yang merugi. Qs. Al-Munafiqun [ 63 ]:9
2. Cobaan dari sisi kebaikan dan keburukan yang kita terima.“….Kami akan menguji kamu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan (yang sebenar-benarnya). dan hanya kepada kamilah kamu dikembalikan”. Qs. Al-Anbiya [ 21 ]:35
3. Cobaan dari segi kemiskinan dan kekayaan hidup “ Dan Demikianlah telah Kami uji sebahagian mereka (orang-orang kaya) dengan sebahagian mereka (orang-orang miskin), supaya (orang-orang yang Kaya itu) berkata: “Orang-orang semacam inikah di antara kita yang diberi anugerah Allah kepada mereka?” (Allah berfirman): “Tidakkah Allah lebih mengetahui tentang orang-orang yang bersyukur (kepadaNya)?” Qs. Al-An’am [6]:53
4. Cobaan dari manusia yang lain.‘ Dan Kami tidak mengutus Rasul-rasul sebelummu, melainkan
mereka sungguh memakan makanan dan berjalan di pasar-pasar. dan Kami jadikan sebahagian kamu cobaan bagi sebahagian yang lain. maukah kamu bersabar?; dan adalah Tuhanmu Maha
melihat. Qs. Al-Furqon [25]:20
5. Dan cobaan terbesar manusia adalah cobaan perpecahan dan perbedaan. Kenapa Allah Menguji Kita ?Beberapa ayat al-Qur’an mengetengahkan tentang alasan Allah menguji manusia yang beriman, diantaranya adalah:
- Karena Allah ingin mengetehui siapa dari hamba-Nya yang paling baik usahanya (amalannya).
“Sesungguhnya Kami telah menjadikan apa yang di bumi sebagai perhiasan baginya, agar Kami menguji mereka siapakah di antara mereka yang terbaik perbuatannya.Qs.Al-Kahfi [18]: 7
-Karena Allah ingin mengetahui siapakah dari hamba-Nya yang bersungguh-sungguh (mujahid) dan yang penyabar. “Dan Sesungguhnya Kami benar-benar akan menguji kamu agar Kami mengetahui orang-orang yang berjihad dan bersabar di antara kamu, dan agar Kami menyatakan (baik buruknya) hal ihwalmu “. Qs. Muhammad [47]:31
- Agar dapat diketahui siapakah sesungguhnya para penghuni surga dan neraka. “Supaya Allah memisahkan (golongan) yang buruk dari yang baik dan menjadikan (golongan) yang buruk itu sebagiannya di atas sebagian yang lain, lalu kesemuanya ditumpukkan-Nya, dan dimasukkan-Nya ke dalam neraka Jahannam. mereka Itulah orang-orang yang merugi. Qs. al-Anfal [8]:37
- Agar Manusia kembali kepada kebenaran “…. dan Kami coba mereka dengan (nikmat) yang baik-baik dan (bencana) yang buruk-buruk, agar mereka kembali (kepada kebenaran). Qs. Al-A’raf [7]:168.
- Semuannya merupakan ujian “ Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja)
mengatakan: “Kami telah beriman”, sedang mereka tidak diuji lagi?. dan Sesungguhnya Kami telah menguji orang-orang yang sebelum mereka, Maka Sesungguhnya Allah mengetahui
orang-orang yang benar dan Sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang dusta” Qs. Al-ankabut [13]:1-3
Kenapa Ada Musibah ?
- Musibah adalah seleksi alam untuk menentukan siapa yang kuat bertahan.
- Musibah adalah tes untuk menyaring tingkat kepercayaan manusia kepada Allah
- Musibah adalah seleksi keyakinan manusia bahwa Allah maha mendengarkan dan memperkenankan pintanya.
- Musibah adalah seleksi terhadap kadar kepercayaan mereka bahwa Allah senantiasa menolong agama dan ummat ini
- Musibah adalah seleksi terhadap tingkat keyakinan muslim terhadap kemampuan produktivitasnya
- Musibah adalah kunci yang mampu membuka mata hati dan menampakan wajah asli kita.
Allah maha kuasa
Katakanlah: “Wahai Tuhan yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari orang yang Engkau kehendaki.
Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki. di tangan Engkaulah segala kebajikan. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu. QS. Ali-Imran :26
“ Engkau masukkan malam ke dalam siang dan Engkau masukkan siang ke dalam malam. Engkau keluarkan yang hidup dari yang mati, dan Engkau keluarkan yang mati dari yang hidup. dan Engkau beri rezki siapa yang Engkau kehendaki tanpa hisab (batas)”. Qs. Al-Imran: 27
0 komentar:
Posting Komentar